/SYAHIDA/

15.9.05

12:46 AM

homme at last....
sad or happy..it's all mixed up...but i guess, i feel happy to go homme finally...i feel close to Brissy but not as closer as homme to me~independently, i have been here for almost 3 and half years....and i learned a lot...i guess it's time for me to go back to test it and i soo missing my dependent life at homme....gonna be the other spoil brat at homme...sori yah ain~

*counting the hours....another 23 hours and 50 mins b4 leaving / muchos gracias for everything / @}---- a rose 4 everybody*

13.9.05

9:32 PM

assalamualaikum,buat teman yang bakal dirindui..
lumrah pertemuan, pasti akan diakhiri dengan perpisahan...dalam perjalanan hidup ini, begitu banyak orang yang kita temui;sebagai orang asing, juga sebagai teman penunjuk jalan...walau untuk seketika, namun pengalaman disini tak mungkin akan sama dikala kita bertemu kembali...masa amat cemburu akan kita....apabila kita gembira memiliki sesuatu, sedetik waktu bisa merubah segalanya..tapi janganlah bersedih, kerana setiap perancanganNya itu indah susunannya...budimu teman, takkan kulupakan...malah,dengan izinNya, akan ku jadikan azimat untuk terus berjuang menghadapi kehidupan yang telah begitu banyak meninggalkan kenangan suka duka dihatiku....begitu sukar mencari sesuatu seperti yang telah kutemui disini...tak juga mudah untuk aku simpulkan ia menjadi bait-bait indah buatmu...terlalu dalam ertinya buatku...jika hati itu mampu berkata-kata; tak perlu mulut ini atau jari-jemari ini menyusun baris demi baris untuk berkata-kata....sedih dan pilu kurasakan,walau ini hanyalah suatu perpisahan yang fana...kita pasti akan bertemu tetapi kurasakan seperti bakal menempuhi suatu perjalanan yang panjang dan kita bakal terus terpisah....jika benar, kita tak mungkin bertemu lagi, aku harap diri ini dimaafkan atas segala kesilapan dalam apa jua perkara; tutur ku yang mungkin mengguris hatimu, lagakku yang mungkin membuatmu merasa jengkel denganku juga kekuranganku yang mungkin membuatmu kecewa.begitu juga denganmu, telah ku lapangkan dada ini dari segala perasaan buruk terhadapmu...tak sedikit pun hati ini merasa terguris sehingga membuah luka...lumrah persahabatan, ada gurau senda juga perbalahan.tetapi aku sedar, setiap omongan kita, bukanlah hanya sekadar lalu,setiap kata yang kau tuturkan adalah hikmah buat diri yang masih belajar mengenali kehidupan sebenar...terima kasih buatmu...usahlah merasakan coretan ini hanya ditujukan kepada sebahagian saja kerana coretanku ini teristimewa buatmu....ianya bukan untuk satu individu tertentu, tetapi untuk teman-teman yang sentiasa aku ingati. setiap darimu berhak keatas nukilanku yang daif ini; dekat dan jauh...bahkan tiada yang jauh kerana kamu semua dekat dihatiku....maaf kupinta, terima kasih kerana menghulurkan tanganmu,sahabat~

*how can I find a way to express
something that cannot be thought or guesses
something more than just words?
this love is neither seen nor heard
this love is neither seen nor heard
Love is the rope given by ALLAH
it will save you from every flaw
grasp it then He will draw you near
the way of love- hadad alwi*

*Air matamu ditumpah jangan
Tapi taburkan doa dan keikhlasan
Jua relakanlah perpisahan ini
Semoga bertemu kembali
Ya...Allah...Restuilah perpisahan ini
Ya...Allah...Restuilah
selamat tinggal sahabat-nahwan nur*

12.9.05

2:03 PM

i hate waiting...i feel bored just sitting here doing nothing....i feel envy when i see people study...hahahaha, i guess i really can't decide wut actually i want to do....i dun't even know wut to write too...can't wait to go homme but i want to stay too...and now my phone is not properly working... i am mad!! and now either i have to send the stuff today b4 4pm or i have to wait until wednesday for them to collect it!! aiyaaa~

*been reading the unromantic orient by Muhammad Asad.....i like the part when he describes; "the spirit of europe is homogeneous; we live in more or less locked circle of accustomed relationships and know our collective selves as if we share a common ordained language. it is a 'common culture'. but it's also spiritual laziness." take a look at ourselves....dun't drench ourselves too much in enjoying our life that somehow we overlook our ignorance to the surrounding*

11.9.05

9:02 PM

Iman Semut Vs Iman Manusia

Di zaman Nabi Allah Sulaiman berlaku satu peristiwa, apabila Nabi Allah Sulaiman nampak seekor semut melata di atas batu; lantas Nabi Allah Sulaiman merasa hairan bagaimana semut ini hendak hidup di atas batu yang kering di tengah-tengah padang pasir yang tandus. Nabi Allah Sulaiman pun bertanya kepada semut: " Wahai semut apakah engkau yakin ada makanan cukup untuk kamu". Semut pun menjawab: "Rezeki di tangan ALLAH, aku percaya rezeki di tangan ALLAH, aku yakin di atas batu kering di padang pasir yang tandus ini ada rezeki untuk ku". Lantas Nabi Allah Sulaiman pun bertanya: " Wahai semut, berapa banyakkah engkau makan? Apakah yang engkau gemar makan? Dan banyak mana engkau makan dalam sebulan?"
Jawab semut: "Aku makan hanya sekadar sebiji gandum sebulan".
Nabi Allah Sulaiman pun mencadangkan: "Kalau kamu makan hanya sebiji gandum sebulan tak payah kamu melata di atas batu, aku boleh tolong". Nabi Allah Sulaiman pun mengambil satu bekas, dia angkat semut itu dan dimasukkan ke dalam bekas; kemudian Nabi ambil gandum sebiji, dibubuh dalam bekas dan tutup bekas itu. Kemudian Nabi tinggal semut di dalam bekas dengan sebiji gandum selama satu bulan.

Bila cukup satu bulan Nabi Allah Sulaiman lihat gandum sebiji tadi hanya dimakan setengah sahaja oleh semut, lantas Nabi Allah Sulaiman menemplak semut: "Kamu rupanya berbohong pada aku!. Bulan lalu kamu kata kamu makan sebiji gandum sebulan, ini sudah sebulan tapi kamu makan setengah".

Jawab semut: "Aku tidak berbohong, aku tidak berbohong, kalau aku ada di atas batu aku pasti makan apapun sehingga banyaknya sama seperti sebiji gandum sebulan, kerana makanan itu aku cari sendiri dan rezeki itu datangnya daripada Allah dan Allah tidak pernah lupa padaku. Tetapi bila kamu masukkan aku dalam bekas yang tertutup, rezeki aku bergantung pada kamu dan aku tak percaya kepada kamu, sebab itulah aku makan setengah sahaja supaya tahan dua bulan. Aku takut kamu lupa". Itulah Iman Semut!!

IMAN MANUSIA??
Di zaman Imam Suffian, ada seorang hamba Allah yang kerjanya mengorek kubur orang mati. Kerja korek kubur orang mati bukan kerja orang ganjil. Bila ada orang mati, mayat terpaksa ditanam, oleh itu kubur perlu digali dulu. Tetapi yang ganjil mengenai hamba Allah ini ialah dia tidak gali kubur untuk tanam mayat.

Sebaliknya apabila orang mati sudah ditanam, waris sudah lama balik ke rumah dan Munkar Nakir sudah menyoal, barulah penggali ini datang ke kubur untuk korek balik.
Dia nak tengok macam mana rupa mayat setelah di INTERVIEW oleh Munkar Nakir. Dia korek 1 kubur, 2 kubur, 3 kubur, 10 kubur, 50 kubur sampai 100 kubur. Lepas itu, penggali pergi kepada Imam Suffian dan bertanya kepadanya: "Ya Imam, kenapakah daripada 100 kubur orang Islam yang aku gali, dua sahaja yang mana mayat di dalamnya masih berhadap kiblat.

Yang 98 lagi sudah beralih ke belakang?". Jawab Imam Suffian:" Di akhir zaman hanya 2 dari 100 umat Islam yang percaya rezeki itu di tangan Allah. 98 orang lagi tidak percaya bahawa rezeki di tangan Tuhan". Itulah sebabnya apabila umat Islam tertekan dengan SOGOKAN duit yang banyak, biasanya, iman dia akan beralih. Nyatalah iman semut lebih kuat dari iman manusia.

Kata Saidina Ali kepada Kamil: " ILMU ITU LEBIH BAIK DARIPADA HARTA, ILMU MENJAGA ENGKAU DAN ENGKAU MENJAGA HARTA, ILMU MENJADI HAKIM, HARTA DIHAKIMKAN, HARTA BERKURANGAN APABILA DIBELANJAKAN DAN ILMU BERTAMBAH APABILA DIBELANJAKAN".

just reminder for myself...kadang kala kita lupa, Dia lebih berhak atas segalanya. Dia beri ruang pada kita untuk berusaha, tapi kita kenalah percaya pengakhirannya adalah dari Allah semata-mata. Jika gagal sekalipun, kita tak seharusnya rasa kecewa atau berhenti berusaha.Bila kita beriman, kita percaya dan berusaha untuk memperolehinya; tak sekali-kali kita berpaling darinya walau bagaiman sedih pun yang kita rasa. Ada dua perasaan pada manusia yang digemari oleh Syaitan iaitu; perasaan sedih dan juga rasa takut.

hai kawan,
jangan takut akan gelap,
karna gelap melindungi
kita dari kelelahan.....

9.9.05

7:56 AM

Renungkanlah....
From: Shifa L V Mustapha
To: Bronwyn.Bishop.MP@aph.gov.au
Sent: Wednesday, March 02, 2005 9:09 AM
Subject: Re: Headscarf Issue
To the Hon. Bronwyn Bishop MPDear Ms. Bishop,
Title:The Muslim Headscarf

It was with sadness, and not a little disappointment, that I heard,then read, of your pronouncement regarding the Muslim Women'sheadscarf. It is most interesting that you, a woman, can bemanipulated to attack the position of other women - women who, nodoubt, have chosen a different mode of dress to that which youyourself wear, but who are, nevertheless, Australians loyal to allthat is prized by fair-dinkum Aussies. You have placed your own interpretations and judgment ahead of thosewho know why they have chosen this item of dress.

Believe me, Madam,those of us who have taken up the wearing of hijab (Muslim scarf),have not done so lightly. We are not boldly, wantonly wearing thehijab as a means to taunt people, we sincerely wear this as part ofour religious belief and a God-given right. We are not oppressed -one man came up to me in the street and said, "You are oppressed!". Ireplied that I was not oppressed, asking why he should jump to thisconclusion - "Because of that thing on your head," he stated. I explained that this "thing" on my head was something which I hadchosen, and went on to say, "If ever you see me without this, you will know that I am oppressed".

And that Madam is exactly how I feel. You have not spoken out against those who embrace nudity, or near-nudity (even though skin cancer will ultimately take its toll) ;nor yet of the huge number of our Australian young people who are battling the problems of drink and drugs; nor of the number of suicides among Australians who obviously feel that there is nothing left for them. Why is it that you are blinkered to all the negatives in this Australian era, yet feel it imperative to take away something which is representative of good? What exactly is Australian dress after all, other than the slavish following of others?

I well remember the phases of Australian dress - my own Grandmother wore hat and veil, modest long sleeves and long skirts.... much more in keeping with what is worn by Muslims. One doctor was heard to say on radio inthe early 90s that should the ozone layer continue to recede the time will come when all will have to "dress like Arabs" merely to survive -but that is another story is it not?

Dear Lady, I can only think that you, yourself, are in a state of serfdom. Frankly I think the Muslim hijab would look very well on you. Quite honestly, whether you think so or not - it is very dignified and lends itself to the enhancement of the position of women. That does not mean that we do not have equality, but rather our position in Islam is recognised as being in many instances, above that of man - it is no coincidence that the first Believer in Islam was a woman, nor yet that the first Martyr in Islam was a woman. It was said by the Prophet that "women are the twin souls of men" and further that "Paradise is under the feet of the mother". We have,Islamically, had rights of education, business acumen, ownership ofproperty, equity in payment of wages, choice of husband, as well as that of inheritance from the end of the 6th century - Britain only last century (20th) gave such rights to women.

No Ms. Bishop, we may wear our hijabs proudly, but not in defiance. May you think long and hard before oppressing us - we do not deserve such treatment. We are good Australians with excellent values.

Yours sincerely,Shifa L. Mustapha for and on behalf of Islamic Information Service of Cooloola, QLD.

*Shifa L Mustapha is the author of the book titled: In Quest of Truth.

7.9.05

1:23 AM

it's 1:23 am now and i try to write sumthing for people that is soo special to me...i can't see the sky now cos it's too dark but i can see the rainbow with beautiful colors in my life...how could i describe all the feelings that one will have; after for long time i tried not to feel the same....i think it will never be the same cos this is my first time to feel this way....i guess my first real tears is when a friend of mine died 4 years ago....how can i'm not crying cos if not for her, i'll never be here....i feel stupid when i think about it but then i realised how much i feel happy for her as she always told me about the real things....and all i can do now and forever, is sending her my best prayers as reminder for our friendship....but being here, i gained more experienced..i met a lotsa people and glad that somehow, i found wut i've been seeking for....people won't believe it but since in school, i always feel empty inside....i tend to be alone eventhough i've got lotsa friends...why?surrounded by my friends in past ain't the same like now....i seek the reason for me being here through them, but none i found the answers....it's just the same, wut really matters is be cool, be active, be rebellious, partying, jamming, back stabbing, gossip and etc.....standing alone for the first time on the ground that is soo strange to me; i know this is where i will find the answers for wut i've been seeking for....it's hard at first when the truth is more harsh than wut u thought it mite be.....it's soo demanding that sumtimes i feel like giving the world up and just be the same old me....but thanx to the people around me that willing to accept me as their friends sincerely because of Him....i thought my new friendship with this people will be the same..just for the sake of feeling the importance to be accepted. it's different now, i feel like i've known them soo long that i'm not afraid to let them know wut i wouldn't tell others....i cherishes every moment that we all spend together..every laughter that we shared...every tears that has been shed....only u all knows..and for every hardship, sadness and burden that i feel....you just make it soo easy for me to go through it.....and guess wut, i think i know who's my best friends now.....THANKS! you all have given me too much help that i won't forget and that i couldn't repay back even in the next lifetime...but all i can say is; i am soo touched with your willingness to help eventhough i know everybody also have their own problems....may Allah rewards you all and i will always remember all of you eventhough we'll never talk or meet again...will be missing all those memories in RuthFairFax, Gowrie, The Lodge, IES, Cromwell College and now.....even when we met again, i hope that everybody will remains the same a we'll always be...young and free but knows wut we've been seeking for.....and i'll pray may He will lead us to the right paths.....

Dan ku imbas kembali Perbalahan Kewarasan diri.... Cahaya yang mengaburkan Kini menemani Rangkak yang berlari..

6.9.05

8:40 AM

Pengertian Jahiliyah

Jahiliyyah biasanya dikaitkan dengan masa sebelum Rasulullah s.a.w lahir, namun bila kita melihat pengertian jahiliyyah secara definitif, maka terdapat banyaklah unsur-unsurnya yang sama dalam Zaman Sains ini. Kita mendapati manusia hidup dengan berbagai macam bentuk Jahiliyyah yang berkembang sesuai dengan progressivitas (kemajuan zaman.Sesungguhnya kata Jahiliyyah sendiri adalah mashdar shinaiy yang berarti penyandaran sesuatu kepada kebodohan. Kebodohan menurut Manna Khalil al-Qaththan ada 3 makna, yaitu :
1. Tidak adanya ilmu pengetahuan dan ini adalah makna asal.
2. Meyakini sesuatu secara salah.
3. Mengerjakan sesuatu dengan menyalahi aturan atau tidak mengerjakan yang seharusnya ia kerjakan.
Orang yang tidak memahami ungkapan prosa atau bait syair atau teori matematis atau masalah Fiqh adalah orang yang bodoh dengan makna pertama, karena ia tidak mempunyai pengetahuan tentang itu, dan orang semacam ini bila disandarkan kepadanya sifat bodoh, maka jadilah ia jahiliyyah. Orang yang meyakini bahwa mengambil sepotong emas itu tidak mengapa atau melaksanakan sesuatu yang tidak disyariatkan atau menganggap bahwa Nabi tidak punya andil sedikitpun dalam kehidupan manusia adalah orang bodoh dengan makna yang kedua, karena ia yakin tapi salah. Dan bila disandarkan sifat bodoh kepadanya maka jadilah ia Jahiliyyah.Dan orang yang meninggalkan shalat padahal ia tahu bahwa shalat adalah salah satu rukun Islam atau orang yang mengerjakan kemaksiatan atau orang yang tidak meletakkan sesuatu pada tempatnya adalah orang bodoh dengan makna ketiga, karena ia mengerjakan sesuatu dengan menyalahi ketentuan yang seharusnya ia laksanakan.
Ia disebut juga jahiliyyah bila disandarkan kepadanya sifat bodoh.Pada umumnya pengertian jahiliyyah yang beredar di masyarakat luas adalah keadaan orang-orang Arab sebelum Islam, karena mereka bodoh terhadap Tuhan, Rasul dan syariat-syariatNya serta mereka berbangga-bangga dengan keturunan, kebesaran dan lain sebagainya.
Namun jahiliyyah tidak hanya khusus pada saat itu, tidak hanya khusus pada zaman tertentu dan tidak pula kaum tertentu. Jahiliyyah bisa terjadi kapanpun dan masyarakat manapun dengan syarat terdapat unsur-unsur yang telah disebutkan, walaupun zaman ini adalah zaman sains. Dalam perspektif (pandangan) al-Quran, jahiliyyah adalah suatu sikap atau keadaan masyarakat pada umumnya yang bodoh terhadap nilai-nilai Islam, entah mereka itu bergelar Doktor ataupun Professor sekalipun, bila mereka bodoh terhadap Islam maka mereka diberi stempel jahiliyyah.Al-Quran telah menerangkan tentang sikap jahiliyyah ini, diantaranya yaitu; ketika Musa a.s menyuruh kaumnya untuk mentaati perintah Allah agar mereka menyembelih kurban. Namun Apa tanggapan kaumnya terhadap Musa,

“mereka berkata, apakah engkau mengejek kami hai Musa. Musa menjawab, aku berlindung dari orang-orang yang bodoh.” (al-Baqarah:67)

Ketidaktahuan dan memandang remeh terhadap perintah Allah adalah salah satu sikap jahiliyyah.Dan ketika Allah menerangkan hikayat Yusuf a.s dalam surat Yusuf, ayat :33

"Wahai Tuhanku, penjara lebih aku sukai daripada memenuhi ajakan mereka kepadaku. Dan jika tidak Engkau hindarkan daripadaku tipu daya mereka, tentu aku akan cenderung untuk (memenuhi keinginan mereka) dan tentulah aku termasuk orang-orang yang bodoh."
Dalam ayat ini, condong kepada keburukan adalah juga sikap jahiliyyah.Prasangka buruk juga termasuk kejahiliyyahan, sebagaimana firman Allah ketika kaum Musyrikin menang pada Perang Uhud. Sebagian kaum Muslimin menyangka bahwa mereka tidak ditolong oleh Allah dan timbullah anggapan bahwa Islam telah berakhir bersamaan dengan kalahnya kaum Muslimin dari kaum Kuffar sedang segolongan lagi telah dicemaskan oleh diri mereka sendiri; mereka menyangka yang tidak benar terhadap Allah seperti sangkaan jahiliyah. Mereka berkata: "Apakah ada bagi kita barang sesuatu (hak campur tangan) dalam urusan ini?…."

(Ali ‘Imran:154)Term (istilah) Jahiliyyah juga ditujukan bagi mereka yang menolak hukum
Allah :

“Apakah hukum Jahiliyyah yang mereka kehendaki, dan (hukum) siapakah yang lebih baik daripada (hukum) Allah bagi orang-orang yang yakin?” (al-Maidah: 50)

Allah melarang istri-istri Nabi s.a.w melakukan Tabarruj (berhias berlebih-lebihan) karena hal itu termasuk perbuatan Jahiliyyah,
“dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu”. (al-Ahzab:33)

Pada saat perjanjian Hudaibiyah, kaum Musyrikin tidak mau menerima tulisan Bismillah dan Muhammad Rasulullah dalam teks perjanjian itu. Mereka bersikap keras bahwa bila mereka menerima tulisan itu tentu saja mereka tidak akan memerangi Rasul dan pengikutnya sebab tulisan tersebut merupakan pengakuan risalah Muhammad. Mereka angkuh dan angkuh adalah perbuatan jahiliyyah. Allah menegaskannya dalam surat al-Fath:

"Ketika orang-orang kafir menanamkan dalam hati mereka kesombongan (yaitu) kesombongan jahiliyah lalu Allah menurunkan ketenangan kepada Rasul-Nya, dan kepada orang-orang mu'min dan Allah mewajibkan kepada mereka kalimat takwa dan adalah mereka berhak dengan kalimat takwa itu dan patut memilikinya. Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu."

Dalam hadits-hadits Rasul juga banyak diterangkan bagaimana sikap Jahiliyyah itu. Imam Bukhari dalam Kitab Iman dengan judul Bab “Kemaksiatan merupakan perkara Jahiliyyah”, meriwayatkan Hadits;
“ketika itu seorang laki-laki dari kalangan Muhajirien mendorong seorang laki-laki dari kaum Anshar, orang Anshar tersebut memanggil golongannya; Hai orang-orang Anshar dan begitu pula orang Muhajirin tadi, ia juga memanggil kawannya yang Muhajirin; Hai orang-orang Muhajirin, kemudian bersabdalah Rasulullah: "Apakah engkau memperhatikan panggilan jahiliyyah itu? Tinggalkanlah olehmu karena itu perbuatan busuk" (HR. Ahmad & Baihaqie)

Ketika seseorang mempersiapkan golongannya atas golongan lain, dengan memanggil-manggil golongannya, maka itulah Fanatisme golongan dan hal itu termasuk perbuatan Jahiliyyah.Dan hadits dari Abu Dzar, ia berkata:

“sesungguhnya saya mengejek seseorang dengan menghina ibunya, maka Rasulullah berkata padaku, “Hai Abu Dzar, apakah engkau menghina ibunya? Sesungguhnya engkau adalah orang yang mempunyai sifat Jahiliyyah” (HR.Bukharie-Muslim)

Suka menghina dan mengejek orang adalah salah satu sifat dari sifat-sifat jahiliyyah.Setelah datangnya Islam maka seluruh perkara Jahiliyyah dihapuskan dari Jazirah Arab. Rasulullah s.a.w berkhutbah pada hari Fathul-Makkah,

“Wahai manusia sesungguh-nya Allah telah menghapus kesombongan Jahiliyyah dan kebanggaannya terhadap Nenek Moyang …” (HR. Ahmad & Abu Daud)

Dan ketika Rasulullah berkhutbah pada haji wada, beliau bersabda: “Ketahuilah, sesungguhnya segala sesuatu dari perkara-perkara Jahiliyyah telah saya musnahkan”. Dari nash-nash al-Quran dan Sunnah jelaslah bahwa setiap penyimpangan dari petunjuk Allah dan Rasul-Nya, baik itu menyangkut Aqidah, ibadah, prilaku, maupun amal adalah perbuatan Jahiliyyah.

Translated from al-Hadits wa ats-Tsaqafah al-Islamiyah, Manna' Khalil al-Qaththan, al Jahiliyyah al-Haditsah.

[Kontributor: Fakhrurazi, 13 Februari 2003 ]

4.9.05

12:25 AM

from the bottom and above it all~
had a very long nite today.. i guess it's has been quite a while for me not staying up late outside....it's such a beautiful nite and i really enjoy all of ur's company...eventhough it's not as perfect as wut i thought that it will turn out, but i'm happy cos i can't wish for more than this..this is my thanx and i really mean it..THANK YOU..! may He rewards you all for every second and every laughs,tears that we all shared....thanks for being such a nice companion to me for such a long-long period until now...insyaallah, this is not end of the road....and may this is not our stop for our friendship....bertemu adalah untuk berpisah....bertemu kita kerana Allah; begitu juga perpisahan kita....been there with you gurls, i feel happy and i feel sad too cos, now i know who i can rely on and who's not....you know now who's really going to be wet with u under the rain and who's going to feel hot under the sun.... and shared all your ups and downs....but i know some people have their own responsibilities that can't be avoided and it's alrite.....we have choice and as long as our choice is to seek His love, i don't have any right to ask for more from my friends.....

Kita s'lalu berpendapat Kita ini yang terhebat Kesombongan di masa muda yang indah Aku raja kaupun raja Aku hitam kaupun hitam Arti teman lebih dari sekedar materi

*=)...this song lyric will always be my fave. i mean mungkin as a friend, we can just accept the lyric atas dasar, yes it's a good song by this and this band....but i like it cos as a youngsters; you are young, agressive and love to try...and friends is the biggest influence @ this moment...it's hard to find good friends that can fulfilled all ur needs without giving the same things...esp this part, sebagai seorang teman, kita berkawan with somebody without any intention to get something from them...sebaliknya kita act as another half to them..feel their pain, happy, sadness and so on...teman yang baik takkan sanggup tengok kawan dia fall or terjebak dengan perkara yang tak baik..if we really can sacrifise for others;that is the highest level of friendship that a lot of people dun't understand or know how to get it...so, guys and gurls for me;arti teman itu lebih dari sekadar materi if the base is right and you know wut do u seek when u be friended with somebody~*

2.9.05

10:43 PM

jom layan perasaan?@@!$%
sorry yah but kinda like this song at the moment...thanx to Aisyah for her omelan2 about life...i still think that people won't change just because they love you...it's really hard to find one person that change not just because they want to please you. i know it's not possible to change because you love somebody, but not too many people can survive it....changes take lotsa more from your own self and your own will and it's not sumthing that you do just because somebody ask you to change.....it won't last somehow cos you're not doing it from your own will and slowly it will dissappear and @ the end, people that you love will feel dissapointed and thinks that it all fake...and all the way if you ever survive the relationship,you just live in denial and guilty.... it's hard to find people that exactly have wut we want or wish, but it does not mean that we can force people or expect them to be what we wanted them to be....changes come through our own realisation about wut exactly we want in live. it is not a trend or pattern that everybody must follow....doesn't it feel stupid when we feel need to change just because we want to be accepted by people or love one or just because we want people to see us as such and such person? changes come from oneself with a realisation that they want to be better than the past. they don't think about wut others will say or whether they'll be accepted or not....

Pernah hatiku luka pedih
Kerana dicalari cinta penuh duri
Lemas aku dalam dilema
Kata janji manis sungguh tak bermakna

Mencarimu kasih bagai mencari mutiara putih
Walau ke dasar lautan sanggup ku selami
Namun tak percaya apa yang telah aku terjumpa
Kau sebutir pasir tak berharga

Demi cinta yang suci
Ku rela korbankan kepentingan diri
Demi sinar bahagia
Ku hambakan diri pada-Nya yang Esa

Baru kini ku rasai nikmatnya cinta yang suci
Tiada terbanding dengan cinta yang kau beri
Ranjau yang berduri akan aku tabah menempuhnya
Menyubur iman di dalam jiwa

Demi cinta yang suci
Ku rela korbankan kepentingan diri
Demi sinar bahagia
Ku hambakan diri pada-Nya yang Esa
Demi cinta hakiki
Ku sanggup redahi apa yang terjadi

Apalah erti cinta suci
Andai janji-janji sering dimungkiri
Apalah erti cinta murni
Andai kata-kata sering didustai

" Dari Amirul Mukminin Umar Al-Khattab r.a katanya : " Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda : - ' Hanyasanya amalan-amalan itu adalah ( bergantung ) kepada niat, dan hanyasanya bagi setiap manusia itu apa ( balasan ) yang diniatkannya. Maka barangsiapa yang berhijrah kepada Allah dan RasulNya, maka hijrahnya itu adalah kepada Allah dan RasulNya. Dan barangsiapa yang berhijrah kerana dunia yang ingin ia memperolehinya atau kerana seorang perempuan yang ingin ia menikahinya, maka hijrahnya itu adalah atas apa yang ia berhijrah kerananya."